Stoke City, salah satu klub sepak bola tertua di Inggris, memiliki sejarah yang kaya dan penuh tantangan. Klub yang dikenal dengan julukan “The Potters” ini memiliki perjalanan panjang, berusaha untuk membuktikan diri di level tertinggi sepak bola Inggris dan Eropa. Artikel ini akan mengulas sejarah Stoke City, perjalanan mereka dalam meraih kesuksesan, dan upaya mereka untuk mencapai kompetisi Eropa.
Awal Mula dan Pembentukan Klub
Stoke City didirikan pada tahun 1863 dengan nama awal Stoke Ramblers, menjadikannya salah satu klub sepak bola tertua di dunia. Klub ini berlokasi di Stoke-on-Trent, wilayah yang dikenal dengan industri tembikarnya, yang memberi nama mereka julukan “The Potters”. Seiring berjalannya waktu, klub ini berganti nama menjadi Stoke Football Club pada tahun 1878 dan kemudian menjadi Stoke City pada 1925 setelah mendapat status sebagai kota.
Sebagai klub dengan sejarah panjang, Stoke City telah mengalami berbagai fase, mulai dari kompetisi lokal hingga tantangan di liga teratas Inggris. Mereka pertama kali bergabung dengan Football League pada tahun 1888, tetapi kesuksesan besar pertama mereka baru datang di tahun 1970-an.
Tahun 1970-an: Masa Keemasan
Pada tahun 1970-an, Stoke City mencatatkan nama mereka di sepak bola Inggris sebagai klub yang penuh potensi. Dipimpin oleh manajer legendaris Tony Waddington, mereka meraih kesuksesan yang belum pernah tercapai sebelumnya. Pada tahun 1972, Stoke City berhasil meraih Piala Liga, mengalahkan Chelsea di final. Prestasi ini menjadi tonggak sejarah penting, membawa mereka kembali ke jalur persaingan di level yang lebih tinggi.
Namun, meskipun mencapai kesuksesan domestik, perjuangan mereka untuk menembus Eropa tidaklah mudah. Persaingan yang ketat di liga dan performa yang tidak konsisten membuat peluang mereka untuk lolos ke kompetisi Eropa sangat terbatas. Meski demikian, tahun-tahun tersebut tetap menjadi kenangan manis bagi para pendukung klub.
Kejatuhan dan Kebangkitan Kembali
Setelah masa kejayaan di 1970-an, Stoke City mengalami periode sulit, dengan penurunan performa yang membawa mereka terdegradasi ke Divisi Dua pada tahun 1985. Namun, dengan kerja keras dan perubahan dalam manajemen, mereka mampu bangkit dan kembali ke papan atas sepak bola Inggris pada tahun 2000-an.
Era kebangkitan dimulai dengan pengangkatan manajer Tony Pulis pada tahun 2006. Di bawah kepemimpinan Pulis, Stoke City berhasil mendapatkan promosi ke Premier League pada tahun 2008. Meskipun awalnya dianggap sebagai klub dengan gaya bermain yang keras dan bertahan, Stoke berhasil membuktikan diri dengan ketangguhan yang mereka miliki, berjuang keras di Premier League selama lebih dari satu dekade.
Usaha Meraih Eropa
Mimpi untuk mencapai Eropa menjadi kenyataan bagi Stoke City pada musim 2010/2011. Klub ini berhasil mencapai final Piala FA, meskipun kalah dari Manchester City. Kemenangan ini memberi mereka kesempatan untuk berkompetisi di Liga Europa, yang merupakan pencapaian besar dalam sejarah mereka. Namun, meskipun tampil di Eropa, Stoke City tidak mampu mempertahankan momentum tersebut dan akhirnya tersingkir dari persaingan Eropa pada musim-musim berikutnya.
Meskipun begitu, pencapaian mereka tetap dianggap sebagai langkah positif menuju aspirasi mereka untuk meraih kejayaan di kancah Eropa.
Perkembangan Terkini
Pada awal 2010-an, Stoke City dikenal sebagai klub yang kuat di Premier League, meskipun mereka tidak pernah meraih kesuksesan besar. Namun, dengan berjalannya waktu dan pergantian manajer, tim ini mulai menghadapi tantangan yang lebih besar, terutama dalam mempertahankan tempat mereka di liga utama.
Pada tahun 2018, setelah beberapa musim yang kurang memuaskan, Stoke City terdegradasi dari Premier League dan kembali bermain di Championship. Meski begitu, klub ini terus berjuang keras untuk kembali ke Premier League, dengan harapan dapat membangun kembali tim yang kompetitif dan akhirnya kembali berkompetisi di level Eropa.
Kesimpulan
Stoke City adalah contoh nyata dari klub sepak bola yang memiliki sejarah panjang dan penuh lika-liku. Dari awal berdirinya yang sederhana hingga perjuangan untuk merebut tempat di Eropa, mereka telah melalui banyak perubahan. Meskipun tantangan untuk meraih Eropa tetap ada, Stoke City terus berusaha keras untuk mencapai tujuannya. Dengan dukungan dari para penggemar setia mereka, masa depan klub ini tetap penuh harapan dan kemungkinan.