Menjelang ajang SEA Games yang semakin dekat, perhatian publik kini tertuju pada performa Timnas U-23 Indonesia. Salah satu pemain muda berbakat, Kadek Arel, menegaskan bahwa skuad Garuda Muda masih berada dalam tahap adaptasi dan belum mencapai performa terbaiknya. Meski demikian, optimisme tetap terjaga karena proses pembentukan tim terus berjalan positif di bawah arahan pelatih kepala. Pernyataan ini sekaligus menjadi sinyal bahwa Timnas U-23 masih memiliki ruang besar untuk berkembang dan siap tampil maksimal ketika turnamen dimulai.
Tahap Adaptasi Timnas U-23
Pemain muda asal Bali menegaskan bahwa Timnas U-23 untuk sementara masih dalam proses pembentukan. Baginya, para anggota skuad sedang mencoba untuk menguasai taktik yang diterapkan oleh juru taktik. Proses adaptasi ini menjadi bagian penting agar Timnas U-23 bermain optimal di ajang pesta olahraga regional. Arel menyebut bahwa penerapan taktik baru perlu penyesuaian agar semua pemain kompak di lapangan.
Faktor Skuad Garuda Muda Belum Menunjukkan Performa Terbaik
Meski Garuda Muda sudah melalui beberapa pertandingan persahabatan, Arel mengakui bahwa timnya masih jauh dari puncak performa. Ia menjelaskan bahwa intensitas program yang dijalankan tim masih diarahkan pada kesiapan fisik alih-alih hasil pertandingan. Di sisi lain, rotasi pemain yang terus berganti juga membuat proses adaptasi sedikit lambat. Pemain muda debutan perlu memahami dengan ritme pertandingan yang diterapkan oleh tim pelatih. Kondisi ini sangat normal karena target utama masih pada proses membangun kekompakan.
Keterlibatan Manajemen Teknis dalam Pembentukan Tim
Juru taktik utama menjadi faktor utama dalam menentukan arah permainan Garuda Muda. Dengan pendekatan yang disiplin, tim pelatih mengembangkan program latihan yang fokus pada disiplin bertahan. Arel menjelaskan bahwa pelatih konsisten menekankan pentingnya kolektivitas di lapangan. Sang bek muda menambahkan bahwa setiap sesi selalu diisi dengan uji skenario agar skuad terbiasa dengan ritme cepat.
Harapan Sang Pemain Muda terhadap Kesiapan Timnas U-23
Meski belum mencapai level tertinggi, Kadek Arel tetap percaya bahwa Timnas U-23 akan segera tampil solid. Baginya, hal utama dari tim muda adalah rasa ingin belajar yang luar biasa di antara pemain. Ia menilai bahwa bimbingan staf pelatih dan hubungan antar rekan menjadi pondasi kuat dalam membangun tim yang solid. Lewat evaluasi terarah, Timnas U-23 diyakini dapat menemukan performa stabil saat kompetisi resmi digelar.
Penilaian Hasil Uji Coba
Selama sejumlah uji coba, Timnas U-23 menampilkan peningkatan yang menjanjikan. Bek muda tersebut menyebut bahwa hasil pertandingan tidak sepenuhnya menjadi tolok ukur. Perhatian utama masih ditekankan pada evaluasi permainan antar pemain. Pemain asal Bali juga menambahkan bahwa Timnas U-23 selalu menjalani evaluasi setiap selesai pertandingan. Hal ini membantu tim untuk mengetahui aspek yang perlu diperbaiki dan memperkuat bagian yang sudah baik. Melalui pendekatan ini, Garuda Muda lebih matang menghadapi kompetisi sebenarnya.
Persiapan Menghadapi Kompetisi Regional
Menyambut turnamen Asia Tenggara, Timnas U-23 tetap bekerja keras dalam pembentukan formasi. Arel menyampaikan bahwa seluruh pemain berkomitmen untuk meningkatkan performa di setiap kesempatan. Program latihan dijalankan dengan disiplin ketat, terutama dalam meningkatkan komunikasi. Di luar kebugaran, pelatih juga menekankan fokus permainan. Tujuannya jelas — agar Timnas U-23 stabil di bawah tekanan saat laga resmi dimulai.
Kesimpulan
Ucapan Kadek Arel menunjukkan bahwa skuad muda Indonesia masih berada di jalur yang benar. Walau masih jauh dari form terbaik, perkembangan yang ditunjukkan menjadi sinyal positif. Lewat dukungan staf teknis yang berpengalaman serta semangat para pemain, Garuda Muda berpotensi tinggi untuk membawa pulang medali di ajang Asia Tenggara. Saat ini, yang dibutuhkan hanyalah konsistensi agar seluruh tim selaras menuju tujuan.