Carlo Ancelotti sukses meraih kemenangan pertamanya sebagai pelatih Timnas Brasil, mengantar Selecao mengalahkan Paraguay 1-0. Gol tunggal dari bintang Real Madrid, Vinicius Junior, menjadi penentu kemenangan krusial ini, sekaligus memastikan tiket Brasil ke Piala Dunia 2026.
Kemenangan ini datang setelah Brasil bermain imbang tanpa gol melawan Ekuador di laga debut Ancelotti. Hasil positif atas Paraguay menjadi bukti nyata perkembangan dan adaptasi tim di bawah arahan pelatih asal Italia tersebut.
Strategi Menyerang Ancelotti yang Efektif
Dalam konferensi pers pasca-pertandingan, Ancelotti secara khusus memuji kontribusi penting dari dua pemain Premier League, Matheus Cunha dan Gabriel Martinelli. Keduanya dinilai berperan besar dalam skema serangan yang ia terapkan.
“Ide kami adalah sedikit mengubah pola serangan. Martinelli bertukar posisi dengan Vinicius, sementara Cunha membantu penguasaan bola di lini depan,” jelas Ancelotti, menjelaskan strateginya. “Kami memanfaatkan kecepatan Vinicius, Martinelli, dan Raphinha untuk menyerang sayap. Cunha berperan sebagai playmaker, dan itu bekerja sangat baik.”
Ancelotti juga menekankan fleksibilitas timnya dalam mengubah formasi, menyatakan bahwa Brasil memiliki banyak opsi pemain berkualitas di posisi sayap.
Casemiro: Pilar Penting di Lini Tengah
Meskipun tengah menghadapi masa sulit di Manchester United, Casemiro tetap menjadi pilihan utama Ancelotti di skuad Timnas Brasil. Pengalaman dan kepemimpinan gelandang berusia 33 tahun ini dinilai sangat berharga bagi tim.
“Saya orang Italia!” canda Ancelotti saat ditanya mengenai dua clean sheet beruntun Brasil. “Tim tidak kebobolan berkat performa defensif yang bagus, dengan usaha luar biasa dari pemain tengah seperti Casemiro.”
Ia melanjutkan, “Casemiro adalah jaminan untuk tim. Kualitas dan kepemimpinannya sangat kuat. Dia pemimpin, seperti Danilo, Marquinhos, dan Alisson.”
Memantau Talenta Baru dan Sambutan Hangat di Brasil
Ancelotti turut memuji semangat tim secara keseluruhan, menekankan bahwa semua pemain menunjukkan performa memuaskan dalam dua pertandingan terakhir. Pelatih berusia 64 tahun ini berencana untuk memantau lebih banyak pemain Brasil di ajang Club World Cup mendatang. Ancelotti mengungkapkan bahwa ia memiliki daftar panjang berisi sekitar 70 pemain potensial yang memenuhi syarat untuk Piala Dunia.
“15 hari ini luar biasa dalam segala hal. Sambutan hangat dari masyarakat Brasil dan atmosfer di federasi sangat fantastis,” pungkas Ancelotti dengan senyum puas.